KABAR LUWUK, BANGGAI – Di tengah pandemi, aktivitas digital yang dilakukan masyarakat naik hingga 25 persen, dipicu oleh kegiatan belajar dan bekerja dari rumah. Kejahatan siber pun semakin marak, di mana makin banyaknya peluang untuk mendapatkan korban demi meraup keuntungan. Agar pengguna internet bisa terhindar dari kejahatan siber, PT Donggi-Senoro LNG menggelar webinar bertema “Etika Bermedia Sosial dan Keamanan Data Digital” yang menghadirkan peneliti dan konsultan keamanan digital sekaligus pendiri Ethical Hacker Indonesia, Teguh Aprianto, sebagai pembicara pada Jumat (8/10).
Webinar yang diikuti oleh berbagai lapisan masyarakat, dan didominasi kalangan muda dari Kabupaten Banggai ini, membahas mengenai berbagai bentuk kejahatan siber dan cara memitigasinya. Dalam penyampaiannya, Teguh menjabarkan banyak sekali celah yang bisa digunakan para pelaku kejahatan siber untuk mencuri data korbannya.
“Para penjahat siber bisa menggunakan banyak cara, dimulai dari menjebak korban menggunakan halaman palsu, memanipulasi lewat media sosial, sampai menggunakan alat tertentu untuk menebak kata sandi korban. Ketika itu berhasil, maka data kita terancam dan akan membawa dampak yang sangat berbahaya bagi kita sendiri,” ungkap Teguh yang sudah berpengalaman dengan berbagai klien di level nasional dan internasional.
Nur Syariatin, Dosen Universitas Muhammadiyah Luwuk yang turut menjadi peserta, mengaku menikmati webinar yang menarik ini dan isi materi yang dipaparkan.
“Materi yang disampaikan sangat informatif, dan berkaitan erat dengan apa yang kita alami di kehidupan sehari-hari,” akunya.
DSLNG sendiri berharap agar pengetahuan yang diperoleh dari webinar yang mengedukasi ini memperkaya pemahaman tentang penggunaan media sosial yang baik.
“Semoga dari webinar ini kita semua bisa mengambil pelajaran agar lebih terliterasi soal keamanan data digital,” sebut Adhika Paramanandana, Corporate Communication Manager DSLNG. ***
